Persib Bandung merasa dirugikan dengan jadwal pertandingan Kompetisi Liga Indonesia XI yang akan mulai berlangsung 5 Maret mendatang. Dari jadwal pertandingan yang telah ditetapkan PSSI, Persib harus melakukan lima kali pertandingan tandang secara berturut-turut pada putaran pertama.

Dalam partai tandang tersebut tim maung Bandung harus menghadapi PSS Sleman (20/4), PSIS Semarang (23/4), Persikota Tangerang (30/4), PSDS Deli Serdang (4-5) dan PSMS Medan (7/5).

Manajer Persib, Ir. Chandra Solehan, menuturkan Persib sangat dirugikan dan pihaknya akan mempertanyakan kepada PSSI mengenai keberatannya terhadap jadwal tersebut. Sebab akan timbul kelelahan dari para pemain.

Dikatakan Chandra dari 14 tim yang tergabung di wilayah Barat, Persib paling dirugikan dari jadwal pertandingan karena hanya Persib yang harus bermain tandang sebanyak lima kali pertandingan secara berturut-turut selama 17 hari. Tim lain mendapatkan jadwal pertandingan yang cukup enak, karena tidak ada yang harus bertanding tandang sebanyak lima kali berturut-turut.

Arema Malang hanya tiga kali pertandingan tandang, sedangkan tim lain rata-rata hanya dua kali tandang dan dua kali kandang. Sedangkan jadwal pertandingan yang dilakukan PSS Sleman mereka selain hanya dua kali tandang dan dua kali kandang juga ada pertandingan tandang yang sekali.

Selain melakukan pertandingan tandang sebanyak lima kali, Persib juga pada putaran kedua harus melakukan pertandingan tandang sebanyak empat kali menghadpi Persikabpas Kabupatan Pasuruan (12/6), Deltas Sidoarjo (15/6), Semen Padang (6/7), PSPS (9/7).

Jika dibandingkan dengan jadwal pertandingan pada kompetisi tahun lalu, Chandra menuturkan lebih enak tahun lalu karena pertandingan tandang dan kandang hanya dua kali.
(Ferry)