Dua pemain asal Brazil yang sebelumnya pernah menjadi tulang punggung Persijap (Jepara) di kancah ISL (Indonesia Super League), Evaldo Silva dan Amarildo Souza masih dipantau oleh tim pelatih Persijap. Pelatih Kepala Divaldo Texiera Alves menyatakan masih memandang perlu melihat kemampuan dan kesiapan dua pemain tersebut. Mereka bahkan masih akan dilihat kemampuannya sampai saat Persijap menggelar uji coba pada Sabtu (28/8) malam ini di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara.

”Saya tidak bisa memutuskan tentang seorang pemain kalau belum melihat sendiri. Dia kualitas atau tidak, harus saya lihat dulu. Tunggu saja,” ujarnya usai memimpin latihan di Stadion GBK Jepara, Jumat (27/8) malam. Itu artinya, kedua pemain tersebut tetap ikut seleksi, tidak otomatis lolos.

Amarildo Souza pada Kamis (27/8) malam secara tiba-tiba muncul di Stadion GBK Jepara. Meski tidak bergabung latihan pada malam itu, kehadirannya mendapatkan aplaus dari sekitar 5.000 penonton yang memenuhi tribun barat GBK Jepara. Gelandang yang dikenal memiliki teknik tinggi saat bergabung dengan Persijap pada musim 2008-2009 ini, sebelumnya dikabarkan telah mengikuti seleksi di Persiku (Kudus).

Sedangkan pada satu musim terakhir kemarin, Souza dilepas Persijap dan berlabuh di tim Persik (Kediri)yang akhirnya terdegradasi ke Divisi Utama. Souza sempat menjadi pemain kunci di barisan tengah Persijap, bersama Dony Siregar yang musim mendatang sudah berkostum Persiba (Balikpapan) dan Enjang Rohiman yang musim lalu hengkang ke Semen Padang. ((dis-de/wawasan))