Walaupun pembangunan stadion Letjen H Soedirman yang menjadi kandang Persibo Bojonegoro belum memadai, tetapi kemungkinan ada beberapa peralatan yang modern. Salah satunya adalah rencana bantuan dari operator minyak Blok Tuban, Join Operating Body Pertamina-Petrochina East Java (JOB-PPEJ) yang sudah disampaikan ke Pemkab Bojonegoro sebagai pengelola stadion.

Ada beberapa item bantuan yang akan diberikan oleh JOB-PPEJ. Tetapi yang paling menonjol adalah rencana bantuan papan skor atau scoreboard yang bentuknya dan modelnya elektronik. Jika itu benar-benar terealisasi, keberadaan stadion di Kelurahan Ngrowo tersebut akan semakin cantik dan berkelas. Sebab, stadion sekelas Gelora 10 Nopember Surabaya di Tambaksari dan Gelora Delta Sidoarjo masih menggunakan papan skor lama dan manual.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pemkab Bojonegoro, Andi Tjandra menjelaskan, jika pihaknya memang mendengar seperti. Jika nanti benar-benar akan direalisasikan, maka kemungkinan besar pembangunan stadion akan semakin mundur beberapa saat. “Tetapi, mulai kini kami sudah menyusun beberapa langkah-langkah yang bisa meminimalisir molornya renovasi stadion,” jelasnya.

Diterangkan, pihaknya akan tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan bersama. Artinya, pihaknya tidak akan bisa menyalahi prosedur yang ada. “Semoga saja ya, scoreboard elektronik itu terealisasi dan nanti juga akan dipikirkan pemberian penangkal petir dan lainnya,” sambungnya.

Seperti diketahui, pertandingan perdana ISL digelar sekitar akhir September, maka kemungkinan besar stadion masih belum siap. Sebab, stadion baru bisa dipakai sekitar minggu ketiga atau akhir Oktober 2010 nanti.
((dul/but/beritajatim.com))